Pilkada DKI
Cape hari ini gw ngider-ngider Djakarta, cape oleh panasnya dan cape karena bosan dijebak kemacetan trus....
Tapi Djakarta hari ini begitu ramai, tiba2 Djakarta di ramaikan oleh puluhan gambar poster dan spanduk.
Yang pasti bukan karena Piala Asia, euforia itu tlah hilang seiring gagalnya tim merah-putih melangkah ke babak berikutnya. PILKADA itulah sebabnya...
Bosan juga rasanya melihat gambar ke-2 pasang cagub tersebut... belum lagi ditambah membaca jargon mereka sepanjang perjalanan. Entah kenapa kok tidak bersemangat yah dalam pilkada pertama ini...
Mungkin karena ada acara lain yang harus disiapkan pada hari libur bagi wilayah DKI tersebut maka badan ini tidak bersemangat...
Seperti kata iklan "siapa pun gubernurnya, mari berharap Djakarta menjadi lebih baik"......
Tapi Djakarta hari ini begitu ramai, tiba2 Djakarta di ramaikan oleh puluhan gambar poster dan spanduk.
Yang pasti bukan karena Piala Asia, euforia itu tlah hilang seiring gagalnya tim merah-putih melangkah ke babak berikutnya. PILKADA itulah sebabnya...
Bosan juga rasanya melihat gambar ke-2 pasang cagub tersebut... belum lagi ditambah membaca jargon mereka sepanjang perjalanan. Entah kenapa kok tidak bersemangat yah dalam pilkada pertama ini...
Mungkin karena ada acara lain yang harus disiapkan pada hari libur bagi wilayah DKI tersebut maka badan ini tidak bersemangat...
Seperti kata iklan "siapa pun gubernurnya, mari berharap Djakarta menjadi lebih baik"......
10 Comments:
semoga jakarta lebih baik lagi
trus mat Manler milih sopo?
betul...udah ga semangat milih....yg penting sekarang jakarta bisa sebaik apa sih klo gubernurnya baru?
pa kabar bos?
gimana kalau kamu mencalonkan diri..? yang penting jakarta jangan banjir lagi...
hihihi... aku ga bisa ikut milih!
Secara ga punya KTP Jakarta! xP
gue tadi kejebak kampanye. aaaaaaaaargh...
Yang menjadi keprihatinan saya adalah masih adanya poster dan baliho yang bertebaran di Djakarta padahal seharusnya saat ini adalah masa tenang. Kampanye sudah berakhir.
Saya rasa saya akan memilih siapa pun yang pada hari H sudah berhasil membersihkan sampah sisa kampanye pihak mereka.
Salam kenal. :)
Ah payah Adang kalah! Tampaknya masyarakat Jakarta harus menunggu lima thn lagi untuk perubahan drastis.
Setuju! Payah hasilnya, hehe. Tapi salut sich dengan pelaksanaannya yang tertib dan damai.
*anang*
Moga jakarta dpt pemimpin yg semestinya..
*mashuri*
Wah ntar ga luber dong :)
*nila obsidian*
Tapi jgn sampe ga nyoblos ya mba, kasian pemerintah dah nyetak kertas suara..
*rinnie*
Wah sayang ga boleh buat calon independen.. hehehe
*-nila-*
ini nih warga pendatang yg perlu ditertibkan.. hehehe
*alaya*
5 tahun sekali kok Al kampanye ya..
*mata*
Yup, yang berbuat musti tanggung jawab
*jakartabutuhrevolusibutuh*
Kalo untuk berubah ga musti nunggu 5 tahun kok, kita bisa mulai skr kok..:)
makasi dah mampir ya
*guebukanmonyet*
Itu udah satu perubahan kan?
makasi juga dah mampir..
Post a Comment
<< Home